Musafir Titik

Saat aku mulai menulis kisahku ini, aku senyum senyum seperti tak percaya, dan ternyata memang iya, itu aku.

Kisah tanggal 10 Juni 2011 tentang hari minggu kemarin, aku yang pelupa atau memang aku yang penuh dengan kejutan dan punya ide luar biasa yakk ,heheheh ,yah yah yah, wajar ajalah, aku kan seorang pemimpi yang kesiangan, Eh, malah nglantur. 

Langsung ke kejadian pada hari minguu kemarin yak, awalnya sih Pede dari rumah gak bawa uang sepeserpun, padahal sudah sadar dari awal kalo didompet tidak ada uang sepeserpun untuki cukup buat membeli Bahan Bakar Motor, hehe, lah lahlah, ternyata nekadku berbuah hasil, ditengah jalan  motor, tiba tiba mogok, padahal itu saat sedang menikmati nyamannya jalan sepi nan mendung sejuk, hmm,,,brmmm,brmm,brmm,,tuuttt.."mati dah" , dalam hatiku aku mikir, tadi barusan mikirin atm ko g ada atm danam*n, adanya b*i saja disebrang jalan, tapi itu lebih baik dari pada aku akan berjalan mencari atm dulu dari pada membeli bensin langsung .hwwwwwwwwwwaaaaaaaa,,, ngenes Gila,,, nangissss gak boleh nangis, masa iya, dorong motor sambil nangis, keliatan banged kek org pgn diperhatikan, akhirnya, jalan, seratus meter, duaratus meter.


Alhamdulillah, kilo meter pertama blm ada tanda-tanda keberadaan Mesin penghasil Uang $$$$$...fiuhh,,, lanjuit lagi,ternyata sisa uang ditas ada 2000 rupiah Indonesia, hmm, baiknya dibeliin minum atau beli bensin 2000 aj, kan lumayan klo ad yg jual kasian ntr dikasih 1 liter :D,kelamaan mikir, jadinya g jadi-jadi dan sampailah pada kilometer kedua, hmm,,ternyata Air mineral menggodaku, seakan menari-nari dan melambai dan berkata, dia adalah satu-satunya penolong kepanasannku saat ini ,(lebayyyy boleh lahh :D),melanjutkan perjalanan lagi, selangkah demi selangkah, aku mulai merasa menjadi seorang musafir, tapi musafir titik kali ya, belum ada seberapa nya dengan para musafir sesungguhnya, tapi ilmu tentang jiwa seorang musafir sekilas ternikmati pada tubuh ini, cieeee, ternikmati, padahal kemarinn brasanyaa puaanass, fiuhhhhh,ngeluh kPaaan nyampeee nya yaakk :D.dan pada perjalanan mendekati kilometer ketiga, aku dikejutkan oleh seorang tamu, alias penolong(tapi sayangnya gak jadi ) yang menawarkan bantuan untuk mendorong motor sampai SPBU terdekat, dan kembali tertolak rencana untuk membeli bensin, kenapaa?????karna dikantong saya tak ada uang yang cukup untuk membeli bensi :D, bagaimana malunya coba, sudah dibantu didorong motornya sampe SPBU, tiba-tiba diSPBU minta dibayarin uang bensin,,ogaahhhh.....akhinya tertolaklah niat baiknya sang penolong , tapi semoga Allah SWT membalas niat baiknya.Aamiin .

Lanjuuttt,,, Alhamdulillah, finally ada Sumber Uang...Sumber Bensin, dan Sumber saya bisa bebas dari kepanasan, hehheee, sampai tulisan ini aku posting, aku masih gak nyangka, ternyata tadi pagi aku naik motor dari mojokerto dan melewati rute Musafir Titik , aku geleng kepala, kenapa?gak nyangka aku bisa melalui itu :D, hahaahaha,
yah, semoga lain kali bisa mencegah dan lebih teratur dalam bertindak atau saat akan melakukan sesuatu dan semoga pribadi ini bisa lebih bisa mengerti artinya berbagi terhadap musafir-musafir jalanan.Aamiin